3 Cara Tepat Hidup Dengan ODHA Saat Di Rumah

3 Cara Tepat Hidup Dengan ODHA Saat Di Rumah

Diseluruh bagian dunia tentunya memiliki sebuah hari dimana semua orang memperingati wabah penyakit HIV/AIDS setiap tahunnya. Pengaruh atau dampak dari wabah penyakit ini cukup dapat menghebohkan dunia karena proses penyakitnya yang dapat terjadi tanpa disadari begitu saja oleh setiap orang. Penyakit HIV/AIDS merupakan salah satu jenis penyakit yang disebebabkan oleh terjadinya infeksi virus yang secara khusus hanya dapat menyerang tubuh manusia.

Virus diketahui sebagai salah satu mikroba yang menjadi penyebab paling besar dari berbagai jenis penyakit yang ada di dunia khususnya yang di alami oleh tubuh manusia. HIV merupakan jenis virus yang menjadi penyebab utama dari penyakit yang dapat menyebabkan kematian pada tubuh korban sehingga dengan kata lain merupakan salah satu jenis penyakit yang berbahaya yang mana dapat menimbulkan tahapan penyakit AIDS.

Sejak pertama kali ditemukannya penyakit HIV/AIDS ini telah banyak dilakukannya penelitian guna mengetahui apa sebanarnya pemicu utama dari penyakit ini dan dari mana penyakit ini bermula. Pada saat dulu tubuh manusia yang telah didiangnosis positif terinfeksi virus HIV maka akan dinyatakan hidupnya tidak akan berlangsung lama lagi. Hal seperti ini dapat terjadi karena pada saat dahulu pengobatan dan pengetahuan akan HIV/AIDS masihlah terbatas, namun saat ini kualitas hidup ODHA atau Orang Dengan HIV AIDS pada tubuhnya telah mampu untuk memiliki hidup yang sama dengan orang sehat lainnya.

ODHA adakalanya menerlukan perhatian lebih dari orang disekitarnya hidup walaupun orang tersebut tidak mengungkapkannya secara langsung secara lisan. Keluarga pada saat seperti ini merupakan sebuah wadah dimana merupakan tempat untuk menjaga dan menyembuhkan pasien HIV atau ODHA dari segala keterpurukan baik secara fisik atau mental akibat gejala awal AIDS pada wanita ataupun pada pria yang dialaminya. Keluarga mengambil peran yang besar dan penting dalam meningkatkan taraf hidup ODHA, keluarga yang hidup dengan ODHA dapat melakukan beberapa hal dibawah ini, yaitu :

Tidak menguncilkan ODHA dalam ruangan tertutup

ODHA atau pasien HIV yang mana ada kemungkinan besar telah mengindap penyakit AIDS pada tubuhnya ada kalanya dikunci dalam ruangan tertutup karean anggota keluarga yang takut untuk tertular atau ditulari penyakit yang sedang dialami ODHA. Namun perlu diketahui bahwa cara yang dilakuan ini tidak akan pernah menyelesaikan masalah atau menyembuhkan penyakit yang dialami oleh anggota keluarga yang sedang menderita penyakit HIV/AIDS dan justru akan berdampak sebaliknya yang mana tubuh pasien mengalami penurun kesehatan yang drastis.

Membiarkan anggota keluarga yang merupakan pasien HIV untuk tetap dapat bergerak bebas dalam rumah ataupun bersosialiasi dengan anggota keluarga lainnya akan membantu meningkatkan kepercayaan diri pasien. Anggota keluarga juga ada baiknya tidak memandang aneh pasien serta menganggap pasien berbeda dengan yang lainnya. ODHA di dalam tubuh nya hanya memiliki virus HIV yang melemahkan daya tahan tubuhnya sehingga terkadang dapat menimbulkan dampak AIDS terhadap kehidupan sosial yang dimilikinya.

Mengajak ODHA untuk lebih terbuka

Ada kalanya ODHA akan merasa bahwa dirinya berbeda dengan orang lain disekitarnya akibat penyakit yang dialaminya, hal ini jika dibiarkan lama kelamaan akan membuat ODHA menjadi pribadi yang tertutp dan sulit untuk didekati. Jika melihat situasi ini ODHA sebenarnya membutuhkan seorang atau tempat yang mana dapat ia percayai untuk mencurahkan isi hati dan pemikirannya. ODHA yang dalam kehidupan sehari-harinya mengalami tekanan batin akibat banyak hal dan pemikiran yang dipendamnya sendiri lama kelamaan akan membuat kesehatan mentalnya menjadi terganggu.

Hidup dengan ODHA artinya perlu untuk mendekatkan diri dengan ODHA dengan demikian kita dapat lebih mengetahui seperti apa pemikiran yang ia kembangkan selama ia sakit, perasaan apa yang sedang di alami pada saat tertentu dalam hidupnya. Membantu pasien HIV sembuh dari penyakitnya juga dapat dilakukan dengan mengajak pasien HIV berbicara seperti dengan orang lain pada umumnya serta melalukan cara berteman dengan ODHA yang tepat.

Tidak membedakan peralatan dan makanan ODHA

Banyak presepsi masyarakat atau orang kebanyakan mengenai cara penularan penyakit HIV/AIDS yang keliru dan salah diartikan. Virus HIV dapat ditularkan melalui cairan tubuh ODHA bukan berarti semua jenis cairan tubuh dapat menularkan penyakit ini. Untuk hidup dengan ODHA dalam kehidupan atau aktivitas yang dilakukan sehari-hari ada baiknya untuk tidak membedakan peralatan yang akan digunakannya agar ia memiliki peralatannya sendiri. Pasien HIV dengan orang lain dapat berbagai makanan dan minuman yang sama sehingga tidak perlu takut untuk tertular virus HIV karena biasanya penyakit ODHA dapat ditekan dengan pengobatan alternatif HIV AIDS sehingga tidak menular.

Hidup dengan ODHA selama ini selalu digambarkan dengan sebuah kondisi yang sulit untuk dikendalikan oleh kebanyakan orang namun pada kenyataanya hal ini merupakan cara yang mudah untuk dilakukan. Hidup dengan ODHA artinya menghilangkan segala batasan antara pasien dengan orang yang merawatnya, jika hal ini dilakukan dapat membantu pasien HIV untuk bangkit dari keterpurukan yang dialaminya. AIDS pada ODHA dapat ditekan apabila tubuh ODHA sehat, dan kesehatan ini secara langsung juga dipengaruhi oleh mental ODHA.

sumber: https://dokteraids.com

“mari jauhi perasangka Buruk dan mari membangun Negeri ini dengan bersama tanpa harus mencela apalagi dari belakang, ingatlah Hidup ini hanya sementara berbuat baik tanpa stigma akan lebih sempurna karena sesungguhnya kita semua manusia bersaudara tanpa membedakan suku, bangsa dan agama” pesan ini di sampaikan oleh YPAP (selalu di hati kita).